Assalamu'alaikum warahmatullah wabaraakatuh
Washolatuwassalam 'ala rasuulillah
Setelah Allah ta'ala memaparkan sifat orang-orang beruntung di awal surat al baqarah, dan dilanjutkan dengan sifat orang-orang kufurforum.wahdahbandung.com Kemudian Allah 'azza wa jalla menerangkan sifat orang-orang munafikforum.wahdahbandung.com
Berikut mari kita perhatikan point-point yang diterangkan oleh Al'Allamah Abdurrahman As Sa'di dalam At-Taisir nya terkait dengan ayat berikut
Pertama Beliau rahimahullah memberikan definisi ringkas tentang nifak dengan kalimat berikut
' izh-haarul khairi wa ibthaanusy syarri'
(menampakkan kebaikan dan menyembunyikan kejelekan)
Maka orang munafik adalah orang yang menghiasi dirinya dengan sifat tercela iniforum.wahdahbandung.com
Termasuk kedalam sifat nifak ini adalah nifak 'itiqadiy (terkait dengan keyakinan) dan nifaq 'amaliyforum.wahdahbandung.com
Contoh dari nifaq 'amali diantaranya dapat dilihat dari penjelasan Rasulullah 'alaihisholatuwassalam berikut :
'Tiga ciri-ciri orang munafik adalah jika berbicara ia berdusta, bila berjanji ia mengingkarinya, dan ketika diberi amanah ia berkhianat'
Nifaq 'amali tidak menyebabkan seseorang murtad atau keluar dari keimanan, berbeda dengan nifaq 'itiqadiy yang menyebabkan orang tersebut keluar dari keimananforum.wahdahbandung.com Nifaq 'itiqadiy inilah yang Allah ta'ala maksudkan ketika menjelaskan sifat-sifat orang munafik dalam ayat-ayat Al Qur'anforum.wahdahbandung.com
Sifat nifaq ini belum muncul dikalangan kaum muslimin hingga diperolehnya kemenangan di perang Badrforum.wahdahbandung.com Dengan kemenangan di perang Badr ini Allah ta'ala mengokohkan posisi kaum mumin sehingga sebagian orang yang sebelumnya tidak masuk islam menjadi tunduk dan merekapun masuk islam serta menunjukkan keislaman didorong oleh rasa takut dan motif menyelamatkan darah dan harta merekaforum.wahdahbandung.com Maka secara zhohir mereka bergabung dengan orang-orang beriman tetapi secara hakiki mereka bukanlah orang berimanforum.wahdahbandung.com
Di awal surah Al baqarah ini Allah menerangkan esensi dari nifaq dengan firman-Nya :
'wa minannaasi man yaquulu aamanna billahi wabil yaumil aakhiri, wamaahum bi mu-miniina'
(Di antara manusia ada yang mengatakan: "Kami beriman kepada Allah dan hari kemudian," pada hal mereka itu Sesungguhnya bukan orang-orang yang berimanforum.wahdahbandung.com) [Qforum.wahdahbandung.comS Al Baqarah ayat 8]
Ya, lisan mereka menyatakan keimanan namun Allah membantah
‘wa maa hum bi mu-miniin’forum.wahdahbandung.comforum.wahdahbandung.comforum.wahdahbandung.com dan mereka bukanlah orang-orang yang berimanforum.wahdahbandung.com Astagfirullahforum.wahdahbandung.comforum.wahdahbandung.comInilah hakikat kemunafikan ketika keadaan hati mereka jauh dari keimanan, tidak seperti yang mereka tunjukkan dengan lisan maupun tindakanforum.wahdahbandung.com
Bahkan mereka memberi penegasan dalam pernyataan keimanan mereka
' idzaa jaa-akal munaafiquuna qaaluu nasyhadu innaka larasuulullah'
(Apabila orang-orang munafik datang kepadamu, mereka berkata: "Kami mengakui, bahwa Sesungguhnya kamu benar-benar Rasul Allah"forum.wahdahbandung.com)
Dalam pernyataan diatas digunakan tiga unsur penegasan yaitu pernyatakan ‘nasyhadu’(kami bersaksi), ‘inna’(sesungguhnya), dan lam taukid (lam penegas, dalam kalimat ‘larasuulullah’), namun kita perhatikan bagaimana Allah membantah statement palsu ini juga dengan tiga unsur penegasan serupa
'wallahu yasyhadu innal munaafiqiina lakaadzibuun'
(forum.wahdahbandung.comforum.wahdahbandung.comforum.wahdahbandung.comdan Allah mengetahui bahwa Sesungguhnya orang-orang munafik itu benar-benar orang pendustaforum.wahdahbandung.com) [penggalan terjemah QS Al Munaafiquun ayat 1]
Ya, pengakuan iman mereka dibantah karena keimanan yang hakiki adalah keimanan yang terdapat pada hati dan lisanforum.wahdahbandung.com Sebagaimana Definisi para ulama berikut
‘
Al iimaanu qaulun wa ‘amalun, qaulul qalbi wa lisaani, amalul qalbi wa ‘amalul jawaarih’
(Iman adalah perkataan dan perbuatan, perkataan hati dan lisan serta perbuatan hati dan badan (termasuk lisan)
Dengan kamuflase ini mereka hendak menipu Allah dan orang-orang beriman, namun sebenarnya hal itu hanya mencelakakan diri mereka sendiriforum.wahdahbandung.com
Renungan :- Ikhwah dan akhwat, dalam tulisan diatas kita menggunakan kata ganti ‘mereka’ menggantikan orang-orang munafiq, namun para kita diajarkan untuk tidak merasa aman dari sifat iniforum.wahdahbandung.com Bahkan
hendaknya kita merasa takut bahwa sifat-sifat kemunafikan itu justeru ada pada kitaforum.wahdahbandung.com Bahkan sahabat mulia sekaliber Umar bin Khattab radliyallahu’anhu masih takut namanya tercantum dalam daftar orang-orang munafikforum.wahdahbandung.com
- Mari berusaha untuk memperbaiki keadaan kita
terutama ketika kita hanya sendiri dengan Allah ta’ala, sehingga kita tidak hanya ‘baik’ ketika berada di tengah-tengah orang lainforum.wahdahbandung.com
- Mari berusaha untuk menghindari sifat-sifat yang menjadi ciri orang munafik berupa dusta, ingkar janji, dan mengkhianati amanahforum.wahdahbandung.com Saling mengingatkan dan menasihati untuk
membangun karakter diri yang terbebas dari sifat tercela iniforum.wahdahbandung.com
Semoga Allah tidak mengingkari bahkan menerima ketika kita menyatakan do'a berikut
'rabbanaa aamanna faghfirlanaa dzunuubanaa waqinaa 'adzaabannaar'
(Wahai Rabb kami, kami beriman kepada Mu maka ampunilah dosa-dosa kami dan lindungilah kami dari adzab neraka)
Alhamdulillah
Washolatuwassalam 'ala rasuulillah
{Bagian dari materi Kajian Al Qur'an di selasar Masjid Salman ITB, diadakan setiap Ahad 16forum.wahdahbandung.com00-17forum.wahdahbandung.com30 , dibuka untuk ikhwan dan akhwatforum.wahdahbandung.com cp: Al Akh Fajar (08122031019)}